JembatanNgujang 1 yang biasanya sesak kendaraan, menjadi lebih sepi dan kendaraan melintas dengan lancar setelah jembatan Ngujang 2 bisa dilewati Rabu, 12 Januari 2022 Cari
JEMBATANCibaruyan sudah berumur cukup tua yakni sekitar 31 tahun.
JEMBATANCibaruyan yang menghubungkan Bandung-Ciamis dengan Jawa Tengah sudah bisa dilalui pemudik.
JembatanComal arah dari Jakarta menuju Semarang sejak Kamis (24/7/2014) malam sudah boleh dilalui bus-bus berukuran besar.
Rencananya mulai hari ini selesai sampai awal Agustus, mudah-mudahan bisa selesai dilewati dua jalur. Jadi yang dikerjakan tahun ini satu lajur atau satu bentang, panjang 62 meter, kalau tonase maksimal 10 ton, mengganti cor lantai kendaraan tipe lama dengan tipe terbaru, yakni precast ," kata M. Abdul Aziz selaku PPK 2.3 PJN Wilayah II Jawa Barat
Bisniscom, JAKARTA- Jembatan Cibaruyan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sudah bisa dilewati oleh para pemudik setelah dipasang "bailey" (jembatan darurat) dan rencananya dibuka kembali secara resmi pada hari ini, Minggu (27/7/2014). "Saat ini pemasangan jembatan darurat sepanjang 60 meter telah selesai, dan lalu lintas sejak Sabtu (26/7/2014) pukul 18:30 WIB telah dibuka," kata Kepala Balai
1LRh2Hx. Les deux ponts ferroviaires construits pour remplacer les anciens Ă CascapĂ©dia-Saint-Jules, en GaspĂ©sie, ont Ă©tĂ© mis en service mercredi, plusieurs mois plus tĂŽt que prĂ©vu, permettant ainsi la reprise du transport ferroviaire entre MatapĂ©dia et Caplan. Le ministre des Transports, François Bonnardel et la ministre responsable de la rĂ©gion de la GaspĂ©sie-Ăles-de-la-Madeleine, Marie-Eve Proulx, se rĂ©jouissent que le gouvernement ait mis en Ćuvre tous les moyens nĂ©cessaires afin que le transport ferroviaire de marchandises entre MatapĂ©dia et Caplan puisse reprendre avant la fin du mois de dĂ©cembre. La construction de ces deux structures, entamĂ©e en 2019, constituait une Ă©tape cruciale de lâavancement des travaux majeurs que le MinistĂšre doit rĂ©aliser pour favoriser la reprise du service sur lâensemble du chemin de fer de la GaspĂ©sie. Des travaux dâenvergure se poursuivent en vue de rĂ©habiliter ou de reconstruire une trentaine dâinfrastructures sur tout le rĂ©seau entre MatapĂ©dia et GaspĂ©. Le gouvernement a su agir rapidement pour finaliser les travaux des deux nouveaux ponts ferroviaires pour remplacer ceux qui avaient Ă©tĂ© endommagĂ©s par les rĂ©centes inondations. La mise en service des nouvelles structures ferroviaires Ă CascapĂ©dia-Saint-Jules, et cela dans un temps record, Ă©tait essentielle pour prĂ©server le dynamisme de lâĂ©conomie rĂ©gionale », commente le ministre François Bonnardel. Je salue lâengagement et la persĂ©vĂ©rance de tous ceux et celles qui ont travaillĂ© sans relĂąche au rĂ©tablissement de la circulation ferroviaire entre MatapĂ©dia et Caplan. Des entreprises en GaspĂ©sie comptent sur ce tronçon pour accroĂźtre leurs activitĂ©s de dĂ©veloppement. Lâannonce dâaujourdâhui constitue une excellente nouvelle pour lâĂ©conomie de la rĂ©gion », dĂ©clare la ministre Marie-Eve Proulx. Pluie diluvienne Les 1er et 2 dĂ©cembre 2020, de fortes pluies ont causĂ© des inondations dans le secteur de la Baie-des-Chaleurs, en GaspĂ©sie. Ă la suite des inondations, les vieux ponts ferroviaires Ă CascapĂ©dia-Saint-Jules ne pouvaient plus ĂȘtre considĂ©rĂ©s comme sĂ©curitaires pour le passage des trains. Les deux nouveaux ponts Ă©taient dĂ©jĂ en construction depuis 2019 et devaient ĂȘtre mis en service au cours de lâannĂ©e 2021. Le 9 dĂ©cembre dernier, le gouvernement a annoncĂ© quâil allait devancer substantiellement la date de mise en service des deux ponts afin de limiter les consĂ©quences pour lâĂ©conomie de la GaspĂ©sie. Les deux nouvelles structures ferroviaires Ă CascapĂ©dia-Saint-Jules font partie du projet de rĂ©habilitation du chemin de fer de la GaspĂ©sie, pour lequel une somme de 235 M$ est inscrite au Plan quĂ©bĂ©cois des infrastructures.
LintasMedia,Cipatujah â BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah III sudah melaksanakan pembangunan penggantian Jembatan Cipatujah yang berada di Kabupaten Tasikmalaya â Jawa Barat. Pembangunan penggantian jembatan Cipatujah merupakan penggantian jembatan lama yang terbawa arus sungai akibat bencana banjir bandang di Cipatujah, Kab. Tasikmalaya pada akhir November 2018 yang lalu. Jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung Kabupaten Tasikmalaya â Kabupaten Garut di pantai selatan Jawa Barat yang berada di jalan nasional tepatnya di Desa Ciandum, Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya. Ambruknya jembatan tersebut diakibatkan oleh konstruksi jembatan yang tidak kuat menahan terjangan banjir bandang dari sungai Cipatujah yang meluap dengan membawa material tanah dan bebatuan hingga menutupi seluruh jembatan, akibatnya jalur tersebut tidak dapat dilalui kendaraaan dari arah Kabupaten Garut â Kabupaten Tasikmalaya ataupun sebaliknya. untuk penanganan sementara BBPJN DKI Jakarta â Jawa Barat memasang jembatan Bailey jembatan sementara diatas konstruksi jembatan lama. Jembatan pengganti Cipatujah sepanjang 136 Meter dengan lebar jembatan 7 meter dan memiliki jumlah bentang sebanyak 3 buah, tipe jembatan yang sedang dibangun dengan perpaduan girder dan rangka baja. Jembatan Cipatujah merupakan jembatan utama lintas selatan jalan Nasional Jawa Barat yang berada di bawah kewenangan BBPJN DKI Jakarta-Jawa Barat dan merupakan penghubung dua kabupaten dari Garut menuju Tasikmalaya hingga tembus ke objek wisata di kabupaten Pangandaran. Jembatan Cipatujah bukan saja jembatan lintas desa tetapi lintas provinsi bahkan nasiaonal , hampir beberapa waktu ini masyarakat setempat bahkan wisatawan domestik selalu bertanya tanya , Kapankah jembatan itu akan selesai dan bisa dilewati normal seperti biasa? Salah satu Kendalanya diantaranya adalah adanya salah satu rumah warga yang berada tepat di tengah-tengah pemisah jembatan. Permasalahan ini sudah sampai di meja hijau. Masyarakat hanya bisa berharap dan mendoakan semoga bisa ditemukan solusi dan adanya keikhlasan pemilik rumah untuk legowo dengan penawaran dari pihak pengembang demi kepentingan bersama. Menurut salah seorang warga yang juga penjaga portal jembatan mengatakan âBukan hanya sekali dua kali sering terjadi kecelakaan mobil kecil ataupun besar yang sering terperosok karena kondisi jembatan yang sekarang,sehingga sering menimbulkan kemacetan yang sangat panjang di antara dua ujung jembatan, semoga permasalahan bisa segera terselesaikan sehingga pembangunan jembatan ini bisa segera terselesaikan dengan segera.â Ungkapnya ketika ditemui awak LintasMedia, Minggu 24/10/2021. RS/LintasMedia Supported By Mau punya Media Online sendiri? Tapi gak tau cara buatnya? Humm, tenang , ada Ar Media Kreatif , Jasa pembuatan website berita media online Sejak tahun 2018, sudah ratusan Media Online yang dibuat tersebar diberbagai daerah seluruh Indonesia. Info dan Konsultasi - Kontak Website ini adalah klien Ar Media Kreatif disupport dan didukung penuh oleh Ar Media Kreatif
Surabaya - Traveler masih ingat Jembatan Suramadu? Jembatan penghubung Pulau Jawa dengan Madura itu sudah 14 tahun berdiri lho!Jembatan Suramadu diresmikan pada 10 Juni 2009. Gagasan awal pembangunan Jembatan Suramadu disampaikan Prof. Dr. Ir. Sedyatmo pada 1960. Persiapan pembangunan dilakukan tahun 1990 dengan dibentuk Tim Nusa Bakti dan Tim Ahli Jepang. Namun tidak berlanjut akibat krisis ekonomi tahun Megawati Soekarnoputri lalu meresmikan pembangunan Jembatan Suramadu pada 23 Juli 2003. Kemudian tepat 14 tahun yang lalu, atau 10 Juni 2009, jembatan ini diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Jembatan Suramadu menjadi jembatan terpanjang di Indonesia sejak saat itu. Panjangnya mencapai meter. Sementara total biaya untuk membangun jembatan tersebut mencapai Rp 5 Suramadu menjadi tol pertama di Indonesia yang dapat dilalui kendaraan roda 2. Berdasarkan Kepmen PUPR tahun 2015, tarif sepeda motor kemudian berselang, berdasarkan Kepmen PUPR dilakukan penyesuaian di mana tarif tol Jembatan Suramadu turun, dan kini bisa dilewati tanpa ke awal peresmian Jembatan Suramadu pada 2009, ada kabar yang menodai kemolekan Suramadu. Yaitu kabar adanya tangan-tangan jahil yang melakukan aksi pencopotan mur-baut di Jembatan Suramadu."Suramadu itu kebanggaan Jatim dan Madura, pasti mereka akan menjaga itu. Kalau ada berita soal baut yang hilang dan sebagainya harus dicek," kata Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafii Djamal di gedung Departemen Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat dikutip detikNews, Jumat 19/6/2009.Menurut Jusman, pengelola Jembatan Suramadu telah membenahi sistem keselamatan dengan menambah baut yang sudah hilang. "Akan dilas supaya tidak dicuri dan penerangan akan ditambah. Kita juga akan mencari missing link, jangan sampai ada persepsi terjadi kerusakan terus-menerus," PUPR waktu itu, Djoko Kirmanto juga menanggapi soal hilangnya baut Jembatan Suramadu. Seperti dikutip detikFinance."Mur-baut yang sekarang ini selalu diekspose media, adalah mur-mur yang secara konstruksi tidak mempengaruhi jembatan, tapi jadi masalah kalau terus-terusan," kata Djoko, Jumat 3/7/2009.Untuk itu, imbuhnya, sejak kasus vandalisme itu terjadi, operator dan kepolisian sudah melakukan langkah-langkah tegas. Termasuk pelarangan bagi pengguna Tol Suramadu untuk motor maupun mobil berhenti di ini sudah tayang di detikJatim. Simak Video "Penampakan Motor yang Menumpuk saat Jembatan Suramadu Ditutup" [GambasVideo 20detik] pin/pin
jembatan cipatujah sudah bisa dilewati